SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Teknologi Telegram Nonaktifkan Monetisasi Channel untuk Pengguna Rusia

Telegram Nonaktifkan Monetisasi Channel untuk Pengguna Rusia

Ilustrasi telegram.[SUARAKALBAR.CO.ID/HO-Istimewa]

Suara Kalbar – Telegram telah menonaktifkan fitur monetisasi iklan untuk pemilik channel di Rusia.

Melansir dari Beritasatu.com, Jumat(26/07/2024)., sebelumnya, Telegram mengizinkan pemilik channel di Rusia untuk menerima 50% dari pendapatan iklan yang ditampilkan di channel mereka. Namun, fitur “monetisasi” tersebut kini tidak lagi muncul di bagian “statistik.”

Pada bulan Maret lalu, Telegram meluncurkan salah satu sistem penghargaan paling dermawan dalam sejarah media sosial. Fitur ini memungkinkan pemilik channel publik dengan 1.000 pelanggan untuk menerima setengah dari pendapatan iklan yang dihasilkan.

Namun, perusahaan mengumumkan bahwa fitur ini tidak akan tersedia di Rusia, Ukraina, Palestina, Israel, dan beberapa negara lainnya.

Channel Telegram adalah fitur yang memungkinkan penggunanya menyiarkan pesan ke publik luas secara serentak.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar
Bagikan:

Iklan